Pengharapan di Padang Gurun
Waktu saya masih kecil dan tinggal di negara bagian New Mexico, ayah saya sering mengajak keluarga kami jalan-jalan naik mobil melintasi jalan raya yang membelah padang gurun. Biasanya saya langsung tertidur pulas begitu mobil kami keluar dari kota dan memasuki padang gurun yang berkilo-kilo meter jauhnya.
Sebuah Taco
Setelah lulus dari sebuah universitas Kristen, Ashton dan Austin Samuelson mempunyai kerinduan yang besar untuk melayani Tuhan. Namun, keduanya tidak merasa terpanggil melayani seperti kebanyakan orang di gereja. Mereka ingin melakukan pelayanan yang berbeda di tengah dunia. Jadi, mereka memadukan kerinduan mereka untuk mengentaskan kelaparan anak-anak di dunia dengan keterampilan wirausaha yang dianugerahkan Tuhan kepada mereka. Pada tahun 2014, mereka pun membuka restoran yang menjual taco, suatu makanan khas Meksiko. Namun, tidak seperti restoran lainnya, Samuelson bersaudara menerapkan prinsip “beli satu-beri satu.” Jadi, untuk setiap makanan yang dibeli, mereka akan mendonasikan uang bagi penyediaan makanan yang khusus disiapkan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak yang kurang sehat. Sejauh ini, mereka sudah berkontribusi di lebih dari enam puluh negara. Mereka ingin mengambil bagian dalam upaya pengentasan kelaparan yang terjadi pada anak-anak—lewat setiap taco yang mereka jual.