Hubungan yang Terjalin dalam Kristus
Dapatkah delapan menit mengubah hidup seseorang? Di tengah dunia yang langka dengan hubungan yang berarti, penulis Jancee Dunn berbicara tentang pengaruh yang besar dari percakapan telepon sepanjang delapan menit. Ia meyakini bahwa percakapan singkat itu dapat menolong kita tetap terhubung dengan keluarga dan sahabat. Penelitian menunjukkan bahwa melakukan percakapan telepon seperti itu beberapa kali dalam seminggu dapat membantu mengurangi depresi, rasa kesepian, dan kecemasan. Dunn juga mengutip penelitian dari para ahli lain yang menegaskan bahwa penyesuaian-penyesuaian kecil dalam cara kita berhubungan dapat memberi dampak besar pada kesejahteraan jiwa kita maupun jiwa orang lain.
Dikejar oleh Allah
David Uttal adalah seorang ilmuwan dalam bidang kognitif yang mempelajari navigasi, tetapi ia sendiri mengalami kesulitan saat harus menemukan arah atau letak suatu tempat. Ini bukan masalah baru baginya, karena sewaktu masih berusia 13 tahun, ia pernah tersesat lebih dari dua hari dalam suatu pendakian. Uttal mengakui bahwa ia masih bergumul untuk mengikuti petunjuk arah yang sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Memang sebagian orang adalah navigator alami, yang tahu persis di mana mereka berada dan bagaimana caranya mencapai tempat yang ingin mereka tuju. Namun, seperti Uttal, ada orang-orang yang kesulitan mengikuti petunjuk yang jelas sekalipun, sehingga mereka sering tersesat.
Memberi Ruang bagi Orang Lain
Di banyak stasiun pengisian kendaraan listrik di Amerika Serikat, sejumlah pengemudi menghabiskan waktu terlalu lama di area “pengisi daya cepat,” yang sebenarnya dirancang untuk membantu para pengemudi mengisi daya mobilnya dengan cepat dan segera kembali berkendara. Untuk mengatasi perilaku kurang baik ini, salah satu jaringan penyedia pengisian daya terbesar menerapkan batasan waktu yang ketat di stasiun pengisian yang ramai. Ketika daya baterai kendaraan sudah mencapai 85 persen, pengemudi harus memberi ruang bagi mobil berikutnya yang membutuhkan pengisian daya.
Lompatan Iman
Seorang pelayar asal Prancis sedang berlayar bersama kucing peliharaannya dari Dutch Harbor—pelabuhan di sebuah pulau di selatan Alaska—ke San Diego, California, ketika kapalnya diputarbalikkan oleh ombak besar. Kapal itu dapat kembali berdiri tegak dengan sendirinya, tetapi pelayar itu kemudi dan tali penyangga kapalnya karena gelombang yang ganas. Ia melaporkan situasi darurat itu kepada Penjaga Pantai, dengan mengatakan bahwa ia terdampar, kehilangan kendali, dan kapalnya “mati di tengah laut.” Akhirnya, pihak Penjaga Pantai menghubungi kapal pengebor minyak terdekat, dan mereka berhasil menyelamatkan si pelayar. Namun, ia masih harus melakukan loncatan, dengan kucingnya bersembunyi di balik jaket, dari kapalnya ke kapal penyelamat tersebut.
Yesus Menyelamatkan Kita
Dua orang pekerja di Stasiun Amundsen-Scott, Kutub Selatan, sedang membutuhkan pertolongan medis segera. Yang satu mengalami serangan jantung dan yang lainnya mengalami masalah pencernaan yang mengancam nyawa. Satu-satunya cara untuk memastikan kesembuhan mereka adalah dengan menerjunkan misi penyelamatan. Meski demikian, kondisi alam yang sulit, termasuk kegelapan dan suhu -75°C dari Februari hingga Oktober, menyebabkan pesawat biasanya tidak mau mengambil risiko dengan terbang ke stasiun itu selama musim dingin. Namun, untuk kali ini, para pilot bertekad untuk menyelamatkan para pekerja—dan mereka pun berhasil, walaupun harus menempuh dua hari penerbangan yang sangat menantang.
Dengan Kebenaran Allah
Kata Tahun Ini untuk tahun 2023 versi kamus Merriam-Webster adalah autentik. Artinya “tidak palsu, bukan tiruan” dan “sesuai dengan kepribadian, semangat, atau karakternya sendiri.” Orang-orang memang mencari kebenaran, tetapi tidak selalu mudah untuk membedakan antara fakta dan fiksi. Editor Peter Sokolowski berkata, “Dapatkah kita mempercayai makalah ini ditulis oleh seorang siswa [atau] . . . pernyataan ini diucapkan oleh seorang politisi? Kita tidak selalu mempercayai apa yang kita lihat. Kadang-kadang kita tidak mempercayai mata atau telinga kita sendiri. Kita sekarang menyadari bahwa autentisitas itu sendiri bisa dibuat-buat.”
Allah yang Menyelamatkan
Seekor domba butuh diselamatkan dari dasar tebing terjal di Brora, Skotlandia. Karena terperangkap di dasar lereng yang dikelilingi karang terjal di satu sisi dan lautan luas di sisi yang lain, domba itu tinggal sendirian di sana selama dua tahun. Setelah gagalnya beberapa kali upaya penyelamatan dan tidak seorang pun dapat menjangkau domba itu, seorang petani yang bertekad kuat bernama Cammy Wilson bersama empat orang temannya berhasil menjalankan misi penyelamatan yang penuh risiko. Tiga anggota regu itu dengan berani dan hati-hati menuruni tebing sedalam 250 meter dengan menggunakan derek untuk menjangkau domba itu, lalu mengangkatnya keluar dari masalah.
Sudut Pandang Allah
Pada tahun 2018, Pendeta Tan Flippin mengalami kecelakaan sepeda yang membuat ia harus dirawat di rumah sakit karena patah tulang pinggul. Ketika para dokter meminta dilakukannya pemindaian CT untuk memeriksa apakah terjadi gegar otak, mereka justru menemukan tumor ganas berukuran besar di bagian depan otaknya. Penemuan tersebut membawa Flippin kepada proses pengobatan yang panjang, dengan semakin banyak massa tumor yang ditemukan dan perawatan ekstensif yang harus dijalaninya—termasuk transplantasi sumsum tulang belakang. Flippin meyakini bahwa “Allah mengizinkan kecelakaan itu terjadi agar tumor otaknya ditemukan.”
Mengaku kepada Kristus
Sumber racun yang tersembunyi dan terabaikan dapat memberikan akibat yang mematikan. Menurut laporan dalam surat kabar The Wall Street Journal, perusahaan-perusahaan telekomunikasi telah meninggalkan lebih dari 2.000 kabel yang mengandung timbal di seluruh Amerika Serikat. Timbal beracun itu lalu mengalir di dalam air, “di dalam tanah, dan pada pipa-pipa saluran di atasnya.” Karena membusuk, timbal itu menetap di tempat orang-orang “tinggal, bekerja, dan bermain.” Banyak perusahaan telekomunikasi, beberapa di antaranya sudah mengetahui bahaya paparan terhadap racun itu selama bertahun-tahun, sedang berusaha mengatasi masalah akibat kebocoran timbal di dalam lingkungan tersebut dengan sangat serius.