Lagu Cinta
Di suatu Sabtu sore, taman di tepi sungai itu terasa begitu tenang dan damai. Ada yang joging, ada yang memancing, dan burung-burung camar berebut kertas pembungkus makanan, sementara saya dan istri duduk memperhatikan sepasang pria dan wanita. Mereka mungkin berusia sekitar akhir empat puluhan dan berbicara dalam bahasa yang tidak kami pahami. Si wanita duduk menatap mata pria yang sedang menyanyikan lagu cinta untuknya tanpa rasa risih sedikit pun, sambil semilir angin membuat kami semua bisa ikut mendengarkan suaranya.
Menaklukkan Kebimbangan
Kita hidup di dunia yang menawarkan begitu banyak pilihan—mulai dari merek tisu hingga produk asuransi jiwa. Pada tahun 2004, psikolog Barry Schwartz menulis buku berjudul The Paradox of Choice. Menurutnya, meski kebebasan memilih itu penting untuk kesejahteraan kita, terlalu banyak pilihan dapat membuat orang merasa kewalahan dan bimbang. Kebimbangan mungkin bukan masalah besar saat kita sedang memutuskan tisu mana yang akan dibeli, tetapi kita dapat dibuat tidak berdaya oleh kebimbangan kita dalam mengambil keputusan besar yang mempengaruhi arah hidup kita. Jadi, bagaimana kita dapat mengatasi kebimbangan dan melangkah maju dengan yakin dalam hidup kita bagi Tuhan?
Mengabarkan Injil? Berdoa Dulu!
Jack adalah tukang leding yang suka bicara kasar dan sempat bekerja di proyek pembangunan gedung gereja kami. Ketika tahu bahwa…
Pengumuman dan Kepastian
Banyak acara pengumuman jenis kelamin bayi berlangsung dramatis. Di Juli 2019, sebuah mobil menghamburkan asap berwarna biru untuk mengumumkan bahwa jenis kelamin bayinya laki-laki. Kemudian, di bulan September, sebuah pesawat penyiram tanaman di Texas menumpahkan ratusan galon air berwarna merah muda sebagai pengumuman hadirnya bayi perempuan. Namun, ada “pengumuman” lain, yang mengungkapkan hal penting tentang dunia kita. Pada akhir tahun yang sama, YouVersion mengumumkan ayat yang paling banyak dibagikan, ditandai, dan disimpan tahun itu dalam versi daring dan aplikasinya adalah Filipi 4:6, “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.”
Semua Makhluk Besar dan Kecil
Michelle Grant melatih seekor bayi berang-berang bernama Timber untuk kembali ke alam bebas. Ketika dibawa Michelle berenang di danau, Timber akan kembali ke kayaknya untuk minta dipeluk dan dielus-elus. Suatu pagi, Timber tidak kembali. Setelah enam jam menjelajahi danau mencarinya, Michelle menyerah. Beberapa minggu kemudian ia menemukan sebuah tengkorak berang-berang. Karena mengira itu tengkorak Timber, ia pun menangis.