“Aku Sangat Takut . . .”
“Aku sangat takut.” Pesan memilukan itu dikirim seorang remaja kepada teman-temannya di Facebook, ketika ia bercerita kepada mereka tentang sejumlah tes kesehatan yang akan dijalaninya. Kemungkinan besar ia harus dirawat dan menjalani serangkaian pemeriksaan di rumah sakit yang berada di suatu kota yang berjarak tiga jam dari rumahnya. Dengan cemas ia menunggu kabar dari para dokter yang masih mencari tahu sumber dari sejumlah gangguan kesehatan serius yang sedang dialaminya.
Mengenakan Pakaian Terbaik
Dalam bukunya Wearing God (Mengenakan Allah), penulis Lauren Winner mengatakan bahwa secara diam-diam, pakaian kita dapat mengungkapkan jati diri kita kepada orang lain. Apa yang kita kenakan dapat saja menunjukkan karier, komunitas atau identitas, suasana hati, atau status sosial kita. Pikirkanlah apa yang digambarkan oleh kaos dengan slogan tertentu, setelan bisnis, seragam, atau celana jin yang berlumur minyak. Winner menulis, “Sungguh menarik, sama seperti pakaian, orang Kristen mungkin secara diam-diam menyatakan sesuatu tentang Yesus.”
Segala Sesuatu Ada Masanya
Saat dalam penerbangan baru-baru ini, saya melihat seorang ibu dan anak-anaknya yang duduk beberapa baris di depan saya. Sementara anaknya yang balita asyik bermain sendiri, sang ibu menatap mata bayinya yang baru lahir, tersenyum padanya, dan membelai pipinya. Sang bayi menatap balik ibunya dengan mata terbelalak penuh keheranan. Saya menikmati momen tersebut dengan sedikit sedih, karena teringat pada anak-anak saya sendiri pada usia tersebut dan masa-masa yang telah lalu.
Lebih Besar dari Semua
Air terjun Iguazu di perbatasan Brazil dan Argentina merupakan rangkaian spektakuler dari 275 air terjun yang terbentang sepanjang 2,7 km di Sungai Iguazu. Pada dinding di sisi yang berada di wilayah Brazil terpahat teks Mazmur 93:4, “Dari pada suara air yang besar, dari pada pecahan ombak laut yang hebat, lebih hebat Tuhan di tempat tinggi.” Tepat di bawahnya tertulis kalimat, “Allah selalu lebih besar daripada semua masalah kita.”