Berteman Lagi
Suatu hari seorang ibu dan putrinya yang masih kecil duduk di dalam gereja. Pada kebaktian hari itu, dibuka kesempatan bagi jemaat yang rindu menerima pengampunan Allah untuk maju ke depan. Setiap kali ada orang yang maju ke depan, si gadis kecil bertepuk tangan. “Maafkan saya,” kata sang ibu kepada pemimpin gereja. “Saya menjelaskan kepada putri saya bahwa pertobatan membuat kita berteman lagi dengan Tuhan. Karena itu, setiap kali ada yang maju, ia bertepuk tangan dengan senang.”
Sakit dan Penderitaan
Ketika sakit, ketidakmampuan, dan penderitaan semakin bertambah, kita mungkin akan patah semangat, bahkan timbul keraguan apakah Allah masih peduli kepada kita. Apa saja sejumlah kebenaran alkitabiah yang akan menolong kita sanggup berjalan dengan setia bersama Tuhan sampai akhir?
Revolusi Bernyanyi
Faktor apa yang bisa memicu bangkitnya revolusi? Senjata? Bom? Perang gerilya? Di Estonia pada akhir dekade 1980-an, lagulah pemicunya. Setelah berdekade-dekade warga Estonia hidup di bawah pendudukan Soviet, muncul pergerakan yang dimulai dengan menyanyikan serangkaian lagu-lagu patriotik. Lagu-lagu tersebut melahirkan “Revolusi Bernyanyi,” yang kemudian memainkan peran kunci dalam memulihkan kemerdekaan Estonia pada tahun 1991.
Prediksi yang Salah
Pada tengah hari tanggal 21 September 1938, seorang ahli meteorologi muda memperingatkan Badan Meteorologi AS tentang badai topan yang mengarah ke utara menuju wilayah New England. Namun, kepala lembaga itu mencemooh prediksi Charles Pierce. Baginya tidak mungkin badai tropis akan bergerak hingga sejauh itu ke arah utara.
Merasa Dipedulikan
Debbie, pemilik sebuah perusahaan jasa pembersihan rumah, selalu mencari klien-klien baru untuk memperbesar usahanya. Suatu kali, wanita yang dihubunginya menanggapi tawarannya dengan berkata, “Saya tidak mampu membayar jasa pembersihan rumah saat ini, karena saya sedang menjalani perawatan kanker.” Seketika itu juga Debbie memutuskan bahwa tidak akan ada wanita yang tidak bisa menikmati jasa pembersihan rumah karena sedang menjalani perawatan kanker. Sebaliknya, mereka akan ditawari jasa pembersihan rumah secara cuma-cuma. Karena itu, pada tahun 2005, Debbie mendirikan organisasi nirlaba untuk membantu perusahaan-perusahaan yang ingin menyumbangkan jasa pembersihan rumah bagi para wanita yang sedang berjuang melawan kanker. Salah seorang wanita yang dilayani merasa mendapatkan kembali rasa percaya dirinya ketika ia pulang dan mendapati rumahnya sudah bersih. Ia berkata, “Untuk pertama kalinya, saya benar-benar yakin saya bisa menang atas kanker.”
Kesaksian dr. Vimaladewi Lukito, Sp. A
Pergumulan apa yang dialami oleh seorang dokter ketika ia harus merawat pasien Covid-19 sambil teringat pada suami dan anak-anak di rumah yang harus terpisah sementara darinya?