Ketika Allah Berfirman
Seorang penerjemah Alkitab bernama Lily ditahan di bandara ketika hendak terbang pulang ke negaranya. Telepon selulernya digeledah, dan ketika petugas menemukan Perjanjian Baru versi audio di dalamnya, mereka menyita teleponnya dan menginterogasinya selama dua jam. Di satu titik mereka meminta Lily membuka aplikasi Alkitab suara itu, yang sedang menampilkan Matius 7:1-2: “Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.” Mendengar kata-kata tersebut diucapkan dalam bahasa mereka sendiri, salah seorang petugas langsung pucat pasi. Akhirnya, Lily dibebaskan tanpa syarat.
Jalan Panjang
Ketika rekan kerjanya satu per satu mendapat kenaikan jabatan, Benjamin merasa sedikit iri. “Mengapa kamu belum jadi manajer? Padahal kamu sudah pantas, lho,” kata teman-temannya kepada Benjamin. Namun, Ben memutuskan untuk menyerahkan kariernya kepada Allah. “Jika ini memang rencana-Nya bagiku, aku akan melakukan pekerjaanku dengan baik,” katanya kepada mereka.
Kembali Pulang
Walter Dixon memiliki waktu lima hari untuk berbulan madu sebelum ia ditugaskan ke Perang Korea. Tidak sampai setahun kemudian, para tentara menemukan jaket milik Dixon di medan perang, dengan surat-surat dari istrinya masih tersimpan dalam kantongnya. Petinggi militer pun menghubungi istrinya yang masih muda dan menyampaikan kabar bahwa Dixon tewas di medan perang. Namun, sebenarnya Dixon masih hidup dan menjadi tawanan perang selama 2,5 tahun berikutnya. Setiap saat ia selalu memikirkan cara untuk melarikan diri. Ia berusaha kabur sebanyak lima kali tetapi selalu tertangkap lagi. Dixon pun akhirnya dibebaskan. Bayangkan betapa terkejutnya orang-orang ketika ia pulang!
Pengharapan di Padang Gurun
Kita bersemangat ketika mendapati pengalaman-pengalaman yang indah. Namun, tidak semua pengalaman dalam hidup kita terasa indah. Apakah yang dapat Anda perbuat ketika menjalani masa-masa sulit dalam hidup Anda?
Pengharapan di Padang Gurun
Kita bersemangat ketika mendapati pengalaman-pengalaman yang indah. Namun, tidak semua pengalaman dalam hidup kita terasa indah. Andai kita bisa memilih, tentu kita akan menghindari hal-hal yang tidak menyenangkan.
Mungkin pengalaman tak menyenangkan itu berupa situasi yang tidak bisa dipulihkan lagi, keadaan yang sulit, atau pencobaan yang seakan tiada akhir. Mungkin itu suatu masa yang kering kerontang dan melemahkan semangat.
Apakah…
Kemenangan Pengampunan
Mack sudah lama bergumul dengan penyalahgunaan narkoba dan dosa seksual, dan sekarang ia merasa putus asa. Hubungan yang selama ini sudah dibinanya sedang bermasalah, dan hati nuraninya diliputi perasaan bersalah. Dalam kesusahan hatinya, ia pergi ke sebuah gereja dan meminta waktu berbicara dengan seorang pendeta. Di sana, ia merasa lega dapat menceritakan kisah hidupnya yang penuh lika-liku dan juga mendengar tentang belas kasihan dan pengampunan Allah.