Month: Agustus 2021

Kasih yang Tak Kenal Takut

Ada foto-foto yang meninggalkan kesan begitu kuat dan tak terlupakan. Salah satunya adalah foto terkenal mendiang Putri Diana, yang sambil tersenyum hangat, menjabat tangan seorang pria yang tidak disebutkan namanya. Sekilas, suasana dalam foto itu terlihat biasa-biasa saja. Akan tetapi, kisah di balik foto itulah yang membuatnya luar biasa.

Perkara yang Baik

Ketika John Lewis, seorang anggota Kongres AS dan pemimpin gerakan hak-hak sipil, meninggal dunia pada tahun 2020, orang-orang dari berbagai arus politik ikut merasakan dukacita. Pada tahun 1965, Lewis pernah melakukan unjuk rasa bersama Martin Luther King, Jr. untuk melindungi hak suara warga kulit hitam. Dalam peristiwa itu, tulang tengkorak Lewis mengalami keretakan hingga meninggalkan bekas luka yang tidak pernah hilang. “Ketika kita melihat sesuatu yang tidak benar, tidak adil, atau tidak sepatutnya,” kata Lewis, “kita memiliki tanggung jawab moral untuk bersuara. Untuk berbuat sesuatu.” Ia juga berkata, “Jangan pernah sekali-kali takut bersuara dan masuk dalam masalah yang tidak enak bila memang diperlukan.”

Berdamai Dahulu

Kami menyebut diri kami “saudari dalam Tuhan,” tetapi saya dan sahabat saya yang berkulit putih mulai bersikap seperti musuh. Suatu pagi, ketika sedang sarapan bersama di sebuah kafe, kami bertengkar hebat karena perbedaan pandangan soal ras. Kami pun berpisah, dan saya bersumpah tidak mau menemuinya lagi. Namun, setahun kemudian, kami sama-sama diterima bekerja di sebuah lembaga pelayanan—dalam departemen yang sama. Mau tidak mau, kami harus berhubungan kembali. Meski canggung pada awalnya, kami berusaha membicarakan konflik di antara kami. Seiring berjalannya waktu, Allah menolong kami untuk saling mengampuni, berbaikan, dan bertekad memberi yang terbaik bagi pelayanan.

Bangun Kembali

Ryan Hall adalah atlet pelari, peserta Olimpiade, dan pemegang rekor nasional untuk nomor setengah maraton asal Amerika Serikat. Ia berhasil menyelesaikan perlombaan lari dua puluh satu kilometer dengan catatan waktu 59 menit 43 detik, rekor luar biasa yang menjadikannya sebagai atlet AS pertama yang menyelesaikan perlombaan itu di bawah satu jam. Walaupun Hall merayakan kemenangannya yang memecahkan rekor, ia juga tahu bagaimana rasanya kecewa karena gagal menyelesaikan suatu perlombaan.