Month: April 2022

Sama Seperti Kita, Demi Kita

Derek memperhatikan bahwa putranya tidak mau melepas baju sewaktu berenang. Ia tahu itu karena putranya merasa tidak nyaman dengan tanda lahir yang menutupi sebagian dada, perut, dan lengan kirinya. Demi menolong putranya, Derek menempuh proses panjang dan menyakitkan dengan menato badannya agar bisa memiliki tanda yang bentuknya mirip tanda lahir putranya.

Jadikan Setiap Momen Berarti

Kedua jarum jam saku yang tersimpan di arsip perpustakaan Universitas North Carolina menyimpan kisah menyedihkan. Jarum-jarum jam itu berhenti pada pukul 8:19:56, yaitu tepat saat pemiliknya, Elisha Mitchell, jatuh tergelincir dan tewas di air terjun Pegunungan Appalachian, pada pagi hari tanggal 27 Juni 1857.

Raja yang Mengendarai Keledai

Saat itu hari Minggu, hari yang sekarang kita sebut Minggu Palma. Sudah pasti, ini bukan kunjungan pertama Yesus ke Yerusalem. Sebagai orang Yahudi yang taat, Yesus pasti mengunjungi kota itu setiap tahun untuk merayakan tiga hari raya besar (Luk. 2:41-42, Yoh. 2:13; 5:1). Selama tiga tahun terakhir, Kristus juga sudah melayani dan mengajar di Yerusalem. Akan tetapi, pada hari Minggu kali ini, kedatangan-Nya ke kota itu menjadi sangat berbeda.

Bus Ngobrol

Pada tahun 2019, Perusahaan Bus Oxford meluncurkan “Bus Ngobrol” yang langsung menjadi populer. Bus itu berisi orang-orang terpilih yang bersedia mengobrol dengan penumpang lainnya. Rute ini dibuat untuk menanggapi hasil riset pemerintah yang menemukan bahwa setidaknya dalam satu hari setiap minggunya, 30 persen warga Inggris tidak menjalin percakapan yang bermakna dengan orang lain.

Rumah Sejati

Belum lama ini, kami pindah ke rumah baru yang letaknya tidak jauh dari rumah lama kami. Meski dekat, kami tetap harus memindahkan semua barang ke dalam truk pengangkut, karena proses transaksi pembelian rumah yang belum tuntas. Sambil menunggu proses itu selesai, perabot kami disimpan dalam truk tersebut dan kami perlu mencari tempat tinggal sementara. Pada masa-masa transisi itu, saya terkejut menyadari betapa saya merasa tenang dan kerasan, meski harus berpindah-pindah. Semua itu karena saya berada bersama orang-orang yang paling saya kasihi, yaitu keluarga saya.