Kota yang Layak Dicari?
Pada tanggal 29 Mei 1925, Percy Fawcett mengirim surat terakhir kepada istrinya sebelum masuk lebih dalam ke hutan-hutan di Brasil yang belum pernah dipetakan. Dalam upayanya bertahun-tahun mencari sebuah kota terhilang yang menurut dongeng penuh dengan kemegahan, Fawcett bertekad menjadi penjelajah pertama yang berhasil membagikan lokasi kota itu kepada dunia luar. Namun, tim ekspedisi yang dipimpinnya tersesat, kota itu tidak pernah ditemukan, dan banyak ekspedisi selanjutnya yang gagal menemukan kota itu maupun membawa mereka kembali.

Ucapan Syukur yang Rendah Hati
Pada suatu hari raya Thanksgiving, saya menelepon orangtua saya. Di tengah obrolan kami, saya bertanya kepada ibu saya hal apa yang paling ia syukuri. Dengan bersemangat, ia berkata yang paling disyukurinya adalah bahwa ketiga anaknya telah mengenal Tuhan. Bagi seseorang yang selalu menekankan pentingnya pendidikan seperti ibu saya, ternyata ada yang jauh lebih bernilai bagi anak-anaknya daripada prestasi belajar dan kemandirian.

Hitunglah Berkatmu
Semasa kecil, saya menyukai lagu himne lawas “Count Your Blessings” (Hitung Berkatmu, kppk 50) Lagu tersebut menguatkan mereka yang sedang diterjang “gelombang kehidupan” dan merasa “takut dan putus asa” untuk “hitung berkat satu per satu.” Bertahun-tahun kemudian, ketika suami saya, Alan, sedang patah semangat, ia sering meminta saya untuk menyanyikan lagu tersebut kepadanya. Saya kemudian mengajaknya untuk menghitung berkat-berkat yang sudah diterimanya. Dengan melakukannya, pikiran Alan dapat teralihkan dari pergumulan dan keragu-raguan, serta dipusatkan kembali kepada Allah dan hal-hal yang dapat disyukuri.

Memohon Pertolongan Allah
Ketika saya masih muda, saya berpikir sungguh tidak pantas meminta Allah untuk menolong saya agar dapat menyelesaikan tulisan pada waktunya. Pikir saya, orang lain punya masalah yang lebih besar. Masalah keluarga, gangguan kesehatan, krisis keuangan, atau kehilangan pekerjaan. Saya juga pernah mengalami masalah-masalah tersebut. Namun, menyelesaikan tulisan dengan tepat waktu tampaknya terlalu sepele untuk dibawa kepada Allah. Namun, pandangan saya berubah setelah menemukan banyak contoh dalam Alkitab yang memperlihatkan bagaimana Allah menolong orang-orang tanpa memandang besar atau kecilnya kesulitan yang mereka hadapi.

Harapan dalam Penantian
Alida melakukan tes DNA pada tahun 2020 dan mendapatkan hasil yang cocok dengan seorang pria yang tinggal di sisi yang lain dari Amerika Serikat. Ia dan anak-anak perempuannya lalu menemukan artikel berita dari dekade 1950-an yang membawa mereka pada kesimpulan bahwa pria tersebut adalah Luis, paman Alida yang sudah lama hilang! Luis diculik di sebuah taman pada tahun 1951 ketika masih berusia enam tahun. Tes DNA tadi, yang diambil 70 tahun setelah Luis menghilang, berujung pada reuni membahagiakan antara Luis dan keluarga biologisnya. Alida berkata, “Saya harap, dengan tersebarnya cerita [kami], semoga ada keluarga lain yang terbantu. . . . Pesan saya, jangan pernah menyerah.”