Menjamah Seseorang
Para penumpang dalam kereta Canadian Metro menyaksikan sebuah peristiwa menegangkan yang berakhir dengan mengharukan. Mereka melihat seorang wanita berusia 70 tahun mengulurkan tangannya dan menjamah dengan lembut seorang pemuda yang sempat berteriak-teriak dan mengumpat hingga membuat khawatir penumpang lainnya. Kebaikan wanita tua itu dapat menenangkan si pemuda yang akhirnya rebah ke lantai kereta dengan berderai air mata. Anak muda itu berkata, “Terima kasih, Nek,” lalu berdiri dan pergi dari sana. Wanita tua itu mengakui bahwa ia sebenarnya takut. Namun, ia berkata, “Saya seorang ibu dan anak muda itu butuh sentuhan seseorang.” Mungkin lebih bijak baginya untuk menjaga jarak, tetapi wanita itu memilih untuk mengambil risiko dengan menunjukkan kasih kepada si pemuda.
Jangan Menyerah
Bob Foster adalah seorang mentor dan sahabat yang tidak pernah berhenti mendukung saya selama lebih dari 50 tahun. Persahabatan dan penghiburan yang diberikannya tidak pernah berubah, bahkan di saat saya mengalami masa-masa kelam. Semua itu telah menolong saya untuk tetap maju dalam hidup ini.
Hal-Hal Kecil
Teman saya Gloria menelepon dengan suara yang penuh kegembiraan. Selama ini ia tidak pernah dapat keluar rumah kecuali untuk bertemu dokter. Jadi saya mengerti mengapa ia sangat bersukacita saat menceritakan bahwa putranya baru saja memasang perangkat pengeras suara di komputernya. Sekarang ia dapat mendengar dan menyaksikan siaran langsung dari kebaktian yang berlangsung di gerejanya. Ia sangat mensyukuri kebaikan Allah dan “hadiah terbaik yang kuterima dari putraku!”
Piano yang Menyusut
Selama tiga tahun berturut-turut, putra saya mengikuti resital piano. Pada tahun ketiga, saya menyaksikannya mengatur pijakan kaki dan kertas partitur lalu memainkan dua lagu. Setelah itu, ia duduk di sebelah saya sambil berbisik, “Ibu, tahun ini pianonya lebih kecil.” Saya berkata, “Bukan, itu piano yang sama dengan yang kamu mainkan tahun lalu. Kamulah yang bertambah besar! Kamu telah bertumbuh.”